DB NEWS - Para penggemar sepak bola tanah air kembali menanti aksi Timnas Indonesia yang dijadwalkan menghadapi Filipina dalam lanjutan Piala AFF 2024 atau ASEAN Mitsubishi Electric Cup.
Pertandingan tersebut akan digelar di Stadion Manahan Solo, Jawa Tengah, pada Sabtu, 21 Desember 2024, pukul 20.00 WIB.
Laga itu diprediksi penuh tensi, dengan sejumlah fakta menarik yang memperkuat peluang Skuad Garuda untuk mengukir kemenangan.
Timnas Indonesia memiliki rekam jejak luar biasa saat menghadapi Filipina.
Berdasarkan data, kedua tim telah berjumpa sebanyak 27 kali dalam berbagai kompetisi.
Hasilnya, Indonesia mendominasi dengan 21 kemenangan, sementara Filipina hanya mencatat satu kemenangan.
Dalam duel-duel tersebut, Skuad Garuda sukses mencetak 95 gol dan hanya kebobolan 16 kali, memperlihatkan superioritas Indonesia atas The Azkals, julukan Timnas Filipina.
Keunggulan Timnas Indonesia juga terlihat pada pertemuan terakhir mereka.
Dalam laga babak kedua Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia yang berlangsung pada 11 Juni 2024, Skuad Garuda mengalahkan The Azkals dengan skor meyakinkan 2-0.
Meski demikian, pelatih Shin Tae-yong tetap mengingatkan agar para pemain tidak meremehkan Filipina yang kini berada di bawah asuhan Albert Capellas.
Filipina diperkirakan akan memanfaatkan kekuatan para pemain mereka yang sebagian besar berkarier di luar negeri untuk memberikan perlawanan sengit.
Kesehatan fisik dan mental para pemain menjadi fokus utama jelang pertandingan.
BACA JUGA: Jadwal Timnas Indonesia: Pelatih Filipina Mengeluh, Prediksi Skuad Garuda Menang?
Shin Tae-yong mengungkapkan tantangan yang dihadapi akibat jadwal padat selama turnamen.
"Indonesia tidak memiliki penerbangan langsung ke banyak negara di kawasan (Asia Tenggara)," ujar Shin Tae-yong.
"Perjalanan yang panjang dan melelahkan. Ini sangat berdampak kepada kesehatan fisik dan mental para pemain," tambahnya.
Kendati demikian, dengan persiapan matang, Timnas Indonesia diyakini mampu tampil maksimal di laga tersebut.
Dalam Piala AFF 2024, Timnas Indonesia juga memperkenalkan generasi muda berbakat.
Dari 24 pemain yang terdaftar, mayoritas berusia di bawah 22 tahun.
Asnawi Mangkualam, kapten tim berusia 25 tahun, menjadi pemain paling senior yang memimpin para pemain muda dalam misi membawa pulang kemenangan.
Sementara itu, Filipina datang dengan skuad terbaiknya, di mana mayoritas pemain mereka berkiprah di luar negeri.
Dari 23 pemain yang dibawa, hanya dua yang bermain di liga domestik, yakni Quincy Kammeraad dan Patrick Deyto.
Optimisme terhadap peluang Timnas Indonesia turut disampaikan oleh pengamat sepak bola Mohamad Kusnaeni.
Menurutnya, Filipina tidak sekuat tim-tim seperti Vietnam, sehingga peluang Garuda untuk meraih kemenangan sangat besar.
"Secara permainan, Filipina tidak sekuat Vietnam," ujar Kusnaeni.
Namun, ia juga mengingatkan pentingnya fokus dan bermain maksimal agar hasil pertandingan tidak bergantung pada laga lainnya.
Menargetkan kemenangan adalah langkah mutlak untuk menjaga asa Skuad Garuda di turnamen itu.
Pertandingan melawan Filipina tidak hanya menjadi ajang pembuktian, tetapi juga kesempatan bagi Timnas Indonesia untuk mempertegas dominasi mereka di Asia Tenggara.
Jangan lewatkan duel seru tersebut dan dukung perjuangan Skuad Garuda dalam mengharumkan nama bangsa melalui sepak bola.
Jadwal Timnas Indonesia melawan Filipina menjadi momentum penting yang patut diikuti seluruh pecinta sepak bola tanah air. (*)
You must be logged in to post a comment.
DB NEWS - Para penggemar sepak bola tanah air kembali menanti aksi Timnas Indonesia yang dijadwalkan menghadapi Filipina dalam lanjutan Piala AFF 2024 atau ASEAN Mitsubishi Electric Cup.
Pertandingan tersebut akan digelar di Stadion Manahan Solo, Jawa Tengah, pada Sabtu, 21 Desember 2024, pukul 20.00 WIB.
Laga itu diprediksi penuh tensi, dengan sejumlah fakta menarik yang memperkuat peluang Skuad Garuda untuk mengukir kemenangan.
Timnas Indonesia memiliki rekam jejak luar biasa saat menghadapi Filipina.
Berdasarkan data, kedua tim telah berjumpa sebanyak 27 kali dalam berbagai kompetisi.
Hasilnya, Indonesia mendominasi dengan 21 kemenangan, sementara Filipina hanya mencatat satu kemenangan.
Dalam duel-duel tersebut, Skuad Garuda sukses mencetak 95 gol dan hanya kebobolan 16 kali, memperlihatkan superioritas Indonesia atas The Azkals, julukan Timnas Filipina.
Keunggulan Timnas Indonesia juga terlihat pada pertemuan terakhir mereka.
Dalam laga babak kedua Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia yang berlangsung pada 11 Juni 2024, Skuad Garuda mengalahkan The Azkals dengan skor meyakinkan 2-0.
Meski demikian, pelatih Shin Tae-yong tetap mengingatkan agar para pemain tidak meremehkan Filipina yang kini berada di bawah asuhan Albert Capellas.
Filipina diperkirakan akan memanfaatkan kekuatan para pemain mereka yang sebagian besar berkarier di luar negeri untuk memberikan perlawanan sengit.
Kesehatan fisik dan mental para pemain menjadi fokus utama jelang pertandingan.
BACA JUGA: Jadwal Timnas Indonesia: Pelatih Filipina Mengeluh, Prediksi Skuad Garuda Menang?
Shin Tae-yong mengungkapkan tantangan yang dihadapi akibat jadwal padat selama turnamen.
"Indonesia tidak memiliki penerbangan langsung ke banyak negara di kawasan (Asia Tenggara)," ujar Shin Tae-yong.
"Perjalanan yang panjang dan melelahkan. Ini sangat berdampak kepada kesehatan fisik dan mental para pemain," tambahnya.
Kendati demikian, dengan persiapan matang, Timnas Indonesia diyakini mampu tampil maksimal di laga tersebut.
Dalam Piala AFF 2024, Timnas Indonesia juga memperkenalkan generasi muda berbakat.
Dari 24 pemain yang terdaftar, mayoritas berusia di bawah 22 tahun.
Asnawi Mangkualam, kapten tim berusia 25 tahun, menjadi pemain paling senior yang memimpin para pemain muda dalam misi membawa pulang kemenangan.
Sementara itu, Filipina datang dengan skuad terbaiknya, di mana mayoritas pemain mereka berkiprah di luar negeri.
Dari 23 pemain yang dibawa, hanya dua yang bermain di liga domestik, yakni Quincy Kammeraad dan Patrick Deyto.
Optimisme terhadap peluang Timnas Indonesia turut disampaikan oleh pengamat sepak bola Mohamad Kusnaeni.
Menurutnya, Filipina tidak sekuat tim-tim seperti Vietnam, sehingga peluang Garuda untuk meraih kemenangan sangat besar.
"Secara permainan, Filipina tidak sekuat Vietnam," ujar Kusnaeni.
Namun, ia juga mengingatkan pentingnya fokus dan bermain maksimal agar hasil pertandingan tidak bergantung pada laga lainnya.
Menargetkan kemenangan adalah langkah mutlak untuk menjaga asa Skuad Garuda di turnamen itu.
Pertandingan melawan Filipina tidak hanya menjadi ajang pembuktian, tetapi juga kesempatan bagi Timnas Indonesia untuk mempertegas dominasi mereka di Asia Tenggara.
Jangan lewatkan duel seru tersebut dan dukung perjuangan Skuad Garuda dalam mengharumkan nama bangsa melalui sepak bola.
Jadwal Timnas Indonesia melawan Filipina menjadi momentum penting yang patut diikuti seluruh pecinta sepak bola tanah air. (*)
You must be logged in to post a comment.
