Dari duel sengit sepanjang 17 lap di Sirkuit Estoril, para pembalap muda terbaik dunia menunjukkan performa impresif yang menjadi gambaran ketatnya persaingan di level ini.
Berikut daftar nama yang berhasil mencuri perhatian di klasemen akhir balapan perdana musim ini.
Brian Uriarte dari tim Seventytwo Artbox Racing Team KTM tampil impresif dan berhasil mengamankan kemenangan setelah pertarungan ketat sepanjang 17 lap.
Pembalap asal Spanyol itu menunjukkan performa stabil dan konsisten, menjadikannya sebagai pemenang utama di seri pembuka JuniorGP musim ini.
Posisi kedua diraih oleh pembalap asal Malaysia, Hakim Danish, yang membela tim SIC Racing MSi KTM.
Sementara itu, podium ketiga berhasil diamankan oleh Rico Salmela dari tim Estrella Galicia 0,0 Honda, yang juga tampil agresif sejak awal lomba.
Melengkapi lima besar, Leonardo Zanni dari Finetwork MIR Racing Team KTM finis di posisi keempat.
Di belakangnya, Giulio Pugliese yang memperkuat Aspar Junior Team CFMoto menempati urutan kelima, menyempurnakan daftar rider yang tampil solid pada race penuh gengsi ini.
Dari Wonosari menuju sirkuit-sirkuit Eropa, Veda membawa harapan jutaan pecinta motorsport Tanah Air.
Meski jalan menuju MotoGP masih panjang dan penuh tantangan, langkah-langkah awalnya menunjukkan bahwa pembalap Indonesia mampu bersaing di level tertinggi.
Generasi muda seperti Veda adalah aset masa depan Indonesia dalam olahraga otomotif dunia.
Ia bukan hanya sedang mengejar podium, tetapi sedang membuka jalan bagi Merah Putih untuk berkibar lebih tinggi di panggung MotoGP.
Jangan lewatkan aksi Veda Ega Pratama di seri berikutnya! Ikuti terus kabar terbarunya dan dukung perjuangannya di Road to MotoGP hanya di DB News. (*)
Dari duel sengit sepanjang 17 lap di Sirkuit Estoril, para pembalap muda terbaik dunia menunjukkan performa impresif yang menjadi gambaran ketatnya persaingan di level ini.
Berikut daftar nama yang berhasil mencuri perhatian di klasemen akhir balapan perdana musim ini.
Brian Uriarte dari tim Seventytwo Artbox Racing Team KTM tampil impresif dan berhasil mengamankan kemenangan setelah pertarungan ketat sepanjang 17 lap.
Pembalap asal Spanyol itu menunjukkan performa stabil dan konsisten, menjadikannya sebagai pemenang utama di seri pembuka JuniorGP musim ini.
Posisi kedua diraih oleh pembalap asal Malaysia, Hakim Danish, yang membela tim SIC Racing MSi KTM.
Sementara itu, podium ketiga berhasil diamankan oleh Rico Salmela dari tim Estrella Galicia 0,0 Honda, yang juga tampil agresif sejak awal lomba.
Melengkapi lima besar, Leonardo Zanni dari Finetwork MIR Racing Team KTM finis di posisi keempat.
Di belakangnya, Giulio Pugliese yang memperkuat Aspar Junior Team CFMoto menempati urutan kelima, menyempurnakan daftar rider yang tampil solid pada race penuh gengsi ini.
Dari Wonosari menuju sirkuit-sirkuit Eropa, Veda membawa harapan jutaan pecinta motorsport Tanah Air.
Meski jalan menuju MotoGP masih panjang dan penuh tantangan, langkah-langkah awalnya menunjukkan bahwa pembalap Indonesia mampu bersaing di level tertinggi.
Generasi muda seperti Veda adalah aset masa depan Indonesia dalam olahraga otomotif dunia.
Ia bukan hanya sedang mengejar podium, tetapi sedang membuka jalan bagi Merah Putih untuk berkibar lebih tinggi di panggung MotoGP.
Jangan lewatkan aksi Veda Ega Pratama di seri berikutnya! Ikuti terus kabar terbarunya dan dukung perjuangannya di Road to MotoGP hanya di DB News. (*)