Clairmont vs Codeblu: Review Nastar Berjamur Berujung Laporan Polisi dan Kerugian Miliaran
08 May 2025 - Dbmedianews
Author: Helga Almirah Chalanta Ramadhan
Editor: Ahmad Dzul Ilmi Muis
14 1

DB News - Berawal dari ulasan negatif terhadap produk kue nastar dari Clairmont yang diunggah Codeblu di media sosial, kasus ini menjadi serius hingga merembet ke jalur hukum.

Tak tanggung-tanggung, perusahaan roti tersebut mengklaim menderita kerugian besar  hingga Rp5 miliar dan memilih melaporkan Codeblu ke polisi atas dugaan pelanggaran UU ITE.

Bagaimana bisa review makanan ringan ini menyeret nama Codeblu dalam jalur hukum?

Awal Mula Kasus: Tuduhan Nastar Berjamur

Kisah ini bermula pada pertengahan November 2024, ketika William Anderson, atau yang lebih dikenal dengan nama Codeblu, mengunggah review kritis mengenai produk nastar dari Clairmont.

Dalam video tersebut, Codeblu menuding bahwa kue nastar yang diberikan oleh Clairmont kepada sebuah panti asuhan sudah berjamur dan tidak layak konsumsi.

(BACA JUGA: Heboh! Wakil Wali Kota Surabaya Dilaporkan ke Polda Jatim, Warga Surabaya: Jangan Mundur Cak Ji!)

Ulasan pedas ini kemudian viral, menarik beragam reaksi dari publik. Clairmont segera membantah tuduhan tersebut melalui media sosial.

Dalam klarifikasi terbarunya, Clairmont menyatakan bahwa pengiriman tersebut dilakukan oleh mantan karyawan vendor maintenance, bukan oleh perusahaan.

Namun, dampaknya sudah terlanjur menyebar–berbagai komentar negatif membanjiri akun media sosial Clairmont dan kepercayaan konsumen mulai goyah.

Siapa Codeblu sebenarnya? Mengapa namanya begitu dikenal di industri kuliner Tanah Air?

Siapa akun di balik Codeblu? Mengapa ia terkenal dengan kontroversi nya? Simak di halaman berikutnya!

Clairmont vs Codeblu: Review Nastar Berjamur Berujung Laporan Polisi dan Kerugian Miliaran
08 May 2025 - Dbmedianews
Author: Helga Almirah Chalanta Ramadhan Helga Almirah Chalanta Ramadhan
Editor: Ahmad Dzul Ilmi Muis Ahmad Dzul Ilmi Muis
14 1
 

DB News - Berawal dari ulasan negatif terhadap produk kue nastar dari Clairmont yang diunggah Codeblu di media sosial, kasus ini menjadi serius hingga merembet ke jalur hukum.

Tak tanggung-tanggung, perusahaan roti tersebut mengklaim menderita kerugian besar  hingga Rp5 miliar dan memilih melaporkan Codeblu ke polisi atas dugaan pelanggaran UU ITE.

Bagaimana bisa review makanan ringan ini menyeret nama Codeblu dalam jalur hukum?

Awal Mula Kasus: Tuduhan Nastar Berjamur

Kisah ini bermula pada pertengahan November 2024, ketika William Anderson, atau yang lebih dikenal dengan nama Codeblu, mengunggah review kritis mengenai produk nastar dari Clairmont.

Dalam video tersebut, Codeblu menuding bahwa kue nastar yang diberikan oleh Clairmont kepada sebuah panti asuhan sudah berjamur dan tidak layak konsumsi.

(BACA JUGA: Heboh! Wakil Wali Kota Surabaya Dilaporkan ke Polda Jatim, Warga Surabaya: Jangan Mundur Cak Ji!)

Ulasan pedas ini kemudian viral, menarik beragam reaksi dari publik. Clairmont segera membantah tuduhan tersebut melalui media sosial.

Dalam klarifikasi terbarunya, Clairmont menyatakan bahwa pengiriman tersebut dilakukan oleh mantan karyawan vendor maintenance, bukan oleh perusahaan.

Namun, dampaknya sudah terlanjur menyebar–berbagai komentar negatif membanjiri akun media sosial Clairmont dan kepercayaan konsumen mulai goyah.

Siapa Codeblu sebenarnya? Mengapa namanya begitu dikenal di industri kuliner Tanah Air?

Siapa akun di balik Codeblu? Mengapa ia terkenal dengan kontroversi nya? Simak di halaman berikutnya!

Tautan telah disalin ke clipboard!